Sabtu, April 19, 2025
Google search engine
BerandaPendidikanAjak Siswa Senantiasa Menjaga Sholat Lima Waktu, SMP Negeri 27 Seluma Gelar...

Ajak Siswa Senantiasa Menjaga Sholat Lima Waktu, SMP Negeri 27 Seluma Gelar Acara Isra’ Mi’raj 1446 H/2025 M

Seluma, Beritakhatulistiwa.com- Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 27 Seluma menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 H/2025 M pada Kamis, (6/2/2025). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh warga sekolah, mulai dari siswa, guru, hingga karyawan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenang peristiwa penting dalam sejarah Islam, yaitu perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa kemudian naik ke langit untuk bertemu dengan Allah SWT. Dengan adanya peringatan Isra Mi’raj di sekolah, diharapkan untuk mampu menambah keimanan dalam diri masing-masing, baik kepada Allah SWT maupun kepada Nabi Muhammad SAW.

Dalam sambutannya Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 27 Seluma Syarfalaila, M.Pd mengatakan, Isra’ Miraj adalah peristiwa luar biasa, sehingga merupakan mukjizat yang begitu besar bagi kerasulan Nabi Muhammad SAW, sesuai firman Allah dalam surat Al Isral ayat 1,“Sebagai umat Islam sudah sewajarnya kita mengenal lebih dekat dengan junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW, termasuk peristiwa Isra’ Miraj yang dialaminya,” tuturnya.

Semua itu lanjut Syarfalaila, semata-mata untuk meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT. Dengan demikian akan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, dapat menjalankan perintah-Nya dan menjauhi semua larangan-Nya,“Semua ini dimaksudkan Allah untuk memperlihatkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagaian dari tanda-tanda kebesaran Allah SWT, kemudian untuk disampaikan kepada ummatnya,” imbuhnya.

Pada peringatan Isra’ Miraj kali ini, disampaikan oleh Ustad Nofan Rahmantro, S.Pd. Beliau menceritakan peristiwa Isra’ Mi’raj ini bermula hingga Nabi Muhammad SAW menerima wahyu salat fardu lima waktu. Dalam perjalanannya beliau mendapati segala bentuk keadaan manusia. Diperlihatkan fenomena-fenomena itu agar menjadi bahan pembelajaran untuk umat Nabi Muhammad SAW sehingga menjadi umat yang selamat di dunia dan akhirat.

Menurut ustadz Nofan, demikian sapaan akrabnya, peristiwa diperjalankannya Rasulullah dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsha di Palestina, lalu dinaikkan ke langit hingga Sidratul Muntaha dalam satu malam ini memiliki banyak hikmah yang bisa dipetik oleh kita semua yakni tentang kedudukan shalat sebagai ibadah utama umat muslim. Melalui peristiwa tersebut, shalat menjadi satu-satunya ibadah yang diperintahkan langsung oleh Allah SWT. Oleh karena itu, shalat adalah tiang agama dan kunci hubungan seorang hamba dengan Tuhannya.

“Isra’ Mi’raj merupakan ujian keimanan bagi umat Islam saat itu. Banyak orang kala itu tidak percaya dan meragukannya. Terutama orang-orang kafir. Juga sebagai bukti atas kekuasaan Allah, bahwa dia berkuasa atas segala sesuatu, dan tidak ada yang mustahil bagi-Nya memperjalankan Rasulullah dalam waktu singkat. Selain itu, juga sebagai bentuk penghiburan Allah untuk baginda Nabi Muhammad yang mengalami Tahun Kesedihan (‘Amul Huzn). Di mana Rasulullah saat itu kehilangan istri tercintany Khadijah dan pamannya Abu Thalib. Dan dengan Isra’ Mi’raj ini juga menegaskan pentingnya Masjidil Aqsha sebagai tempat suci ketiga umat Islam,” ujarnya.

Pewarta | Am027

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments